tcggwrm.org

tcggwrm.org – Paskah adalah salah satu perayaan terbesar di Filipina, sebuah negara dengan mayoritas penduduk beragama Katolik. Selain ritual keagamaan yang khusyuk, Paskah di Filipina juga dimeriahkan dengan berbagai tradisi kuliner yang menggugah selera. Makanan-makanan khas Paskah ini mencerminkan kekayaan budaya dan sejarah Filipina, serta menunjukkan betapa pentingnya makanan dalam mempererat hubungan keluarga dan komunitas. Artikel ini akan mengenalkan berbagai jenis makanan Paskah di Filipina yang wajib Anda coba.

1. Puto Bumbong

Puto bumbong adalah kue tradisional Filipina yang biasanya disajikan selama musim Paskah dan Natal. Kue ini terbuat dari beras ketan hitam yang dikukus dalam bambu kecil, kemudian disajikan dengan kelapa parut, gula merah, dan mentega. Rasanya yang manis dan teksturnya yang kenyal membuatnya menjadi favorit di kalangan masyarakat Filipina.

2. Bibingka

Bibingka adalah kue beras yang dipanggang dan biasanya disajikan selama musim Paskah dan Natal. Terbuat dari tepung beras, santan, dan gula, bibingka sering kali dihiasi dengan topping seperti keju, telur asin, dan kelapa parut. Kue ini dipanggang dalam oven tanah liat yang dilapisi daun pisang, memberikan aroma dan rasa yang khas.

3. Suman

Suman adalah makanan penutup yang terbuat dari beras ketan yang dibungkus dalam daun pisang dan dikukus. Ada berbagai jenis suman di Filipina, masing-masing dengan variasi bahan dan cara penyajian yang berbeda. Suman sering disajikan dengan gula merah cair atau kelapa parut sebagai pelengkap.

4. Pancit Malabon

Pancit Malabon adalah hidangan mie yang khas dari kota Malabon. Hidangan ini terdiri dari mie tebal yang dicampur dengan saus krimi berwarna oranye yang terbuat dari kaldu udang, annatto, dan berbagai bumbu. Pancit Malabon biasanya dihiasi dengan udang, cumi-cumi, chicharron (kulit babi goreng), telur rebus, dan sayuran.

5. Kare-Kare

Kare-kare adalah hidangan daging yang dimasak dalam saus kacang kental. Biasanya menggunakan buntut sapi, tripes, atau daging babi, kare-kare disajikan dengan sayuran seperti terong, kacang panjang, dan pisang kepok. Hidangan ini biasanya dinikmati bersama dengan bagoong (pasta udang fermentasi) sebagai pelengkap.

6. Lechon

Lechon adalah babi panggang utuh yang merupakan salah satu hidangan paling terkenal di Filipina. Lechon biasanya disajikan pada acara-acara khusus seperti Paskah, Natal, dan perayaan besar lainnya. Babi yang dipanggang secara perlahan hingga kulitnya renyah dan dagingnya lembut ini sering menjadi pusat perhatian dalam setiap pesta.

7. Ensaymada

Ensaymada adalah roti manis yang lembut dan empuk, yang biasanya dilapisi dengan mentega, gula, dan keju parut. Roti ini sering disajikan sebagai camilan atau hidangan penutup selama perayaan Paskah. Ensaymada adalah contoh dari pengaruh kuliner Spanyol di Filipina.

8. Torta

Torta adalah kue kecil yang lembut dan manis, biasanya terbuat dari telur, gula, dan tepung. Ada berbagai variasi torta di Filipina, tergantung pada daerahnya. Torta Cebuana, misalnya, adalah variasi yang populer dari Cebu yang memiliki tekstur yang lebih padat dan rasa yang lebih manis.

9. Halo-Halo

Halo-halo adalah hidangan penutup yang menyegarkan dan populer di Filipina, terutama selama musim panas. Hidangan ini terdiri dari campuran es serut, susu evaporasi, dan berbagai bahan seperti ubi, sagu, nata de coco, kacang merah, dan buah-buahan, yang kemudian dihiasi dengan es krim atau leche flan di atasnya.

10. Tsokolate

Tsokolate adalah minuman cokelat panas yang terbuat dari tablea, yaitu cokelat murni yang dicampur dengan susu dan gula. Minuman ini sering disajikan selama perayaan Paskah sebagai pelengkap sarapan atau camilan sore hari.

Paskah di Filipina adalah waktu yang penuh dengan perayaan dan tradisi, termasuk dalam hal kuliner. Dari kue-kue tradisional seperti puto bumbong dan bibingka hingga hidangan mewah seperti lechon dan kare-kare, makanan Paskah di Filipina mencerminkan kekayaan budaya dan warisan kuliner yang beragam. Menikmati berbagai jenis makanan Paskah ini tidak hanya memberikan pengalaman kuliner yang lezat tetapi juga memperkenalkan Anda pada tradisi dan nilai-nilai yang dijunjung tinggi oleh masyarakat Filipina. Jika Anda berkesempatan mengunjungi Filipina selama Paskah, pastikan untuk mencicipi hidangan-hidangan khas ini dan merasakan sendiri keunikan rasa serta kehangatan tradisi kuliner Filipina.

By admin